Miskin karena ketidakberdayaan
Miskin karena ketidakmampuan
Mengalah kepada ketidakadilan
Mengalah kepada ketidakjujuran
Sering mengkritik tapi dilarang
Sering berbicara tapi dibungkam
Coba melawan sering kalah
Negara Orang Miskin
Terus berlari
Terus menjauh
Bukan takut bukan cemas
Tapi siap berjalan
Jalan penuh liku
Beraspalkan keangkuhan penguasa
Tapi siap dihadang
Negara Orang Miskin
Membangunkan tidr panjang
Mengingatkan kembali pagi indah
Akan semangat perjuangan
Melepas belenggu penjajah
Negara Orang Miskin
Mengingatkan pribumi tersisih
Dalam kastanisasi pendidikan
Kembali kini hadir
Negara Orang Miskin
Mengingat nasi aking
Ditengah bsng lapar
Olahan beras yang rumit
Tapi nikmat dalam kesengsaraan
Negara Orrang Miskin
Melukiskan peluh buruh dan petani
Dibawah terik matahari
Walau kekayaan hanya mimpi
Negara Orang Miskin
Menggambarkan nelayan
Menahan deras ombak
Tanpa peduli tertelan hilang
Negara Orang Miskin
Melihat lapak-lapak tergusur
Dibawah komando kepala daerah
Atas nama penegakkan perda
Negara Orang Miskin
Hadir untuk bangkit
Membela mereka
Yang tidak berdaya
Dalam ketidakadilan dan kejujuran
Negara Orang Miskin
Mencoba memberi
Dengan tulus hati
Karena belum mati nurani
Negara Orng Miskin
Mengembalikan hak yang dirampas
Memulihkan hak yang tertindas
Negara Orang Miskin
Negara semu di dalam negara tercinta
Demi Indonesia Jaya
Padang, 2
Februari 2012-02-01
Anak
Pedagang Kaki Lima
Sabri
Hamri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar